Lima Alasan Memilih Berenang sebagai Aktivitas Fisik Anak

Berenang dan anak-anak. Sepertinya sudah menjadi dua hal yang berjodoh dan saling memikat satu sama lain (kebanyakan). Walau pun banyak juga, sih, anak-anak yang justru takut dengan air.

Untuk yang takut, biasanya mereka memiliki background tersendiri (sotoy mode:ON). Bisa jadi karena terlalu banyak dilarang yang akhirnya menghambat stimulus anak terhadap air, atau juga belum terlalu sering dikenalkan kegiatan-kegiatan menyenangkan dengan air, atau lagi, bisa juga karena memang si anak kurang tertarik aja, hehe.

Well, sebenarnya bukan alasan anak akhirnya takut dengan air ini yang mau saya ceritakan. Setiap orang tua dan anaknya tentu memiliki preferensi masing-masing tentang kegiatan yang berkenaan dengan basah-basahan ini. Nah, here I am gonna share about my own preference about it.

Setelah pembukaan yang panjang lebar ke sana ke mari, inti dari curcol-an saya kali ini adalah tentang aktivitas baru Anis, anak saya (yang masih) satu-satunya.

Jadi, mulai tanggal 4 Januari 2022 lalu, Anis bergabung dengan suatu club renang. Pencarian klub renang ini pun lumayan terjal berliku, loh! Haha. Ibunya (yang adalah saya ini) terlalu banyak pertimbangan orangnya. Termasuk pemilihan kegiatan sampai printilan yang berkaitan dengannya.

Bayangkan, hunting klub renang tuh sudah saya mulai dari pertengahan tahun lalu, dong! Dan eksekusinya baru di awal tahun ini. See! Haha.

Pertimbangannya bukan sekadar materi aja sebenarnya. Banyak hal immaterial juga yang dipikirkan untuk pemilihan tempat dan waktu/jadwal untuk les berenang untuk Anis.

(Eh, bisa juga nih kayaknya jadi tulisan tersendiri nanti tentang pertimbangan-pertimbangan ini!)

Sebelum bahasan tentang pertimbangan pemilihan tempat dan waktu/jadwal renang, kali ini saya mau berbagi tentang,

LIMA ALASAN memilih berenang sebagai aktivitas fisik untuk Anis:

Ketertarikan Anis terhadap kegiatan yang berkenaan dengan air

Inilah hal yang mendasari saya memilih renang. Segala sesuatu yang dilakukan, apalagi untuk toddler, harus bisa dijalani dengan happy dulu. Jadi, carilah aktivitas tambahan di luar rumah yang berdasarkan pada kebahagiaan mereka. Bahkan, dalam memilih kegiatan les renang ini pun kita harus mengantongi consent statement dari si anak itu sendiri (menurut saya begitu). Kenapa? Ya, jelaslah, karena yang akan berkegiatan itu kan mereka, bukan kita.

Trust me, paksaan tidak akan membuahkan output maksimal. Setidaknya, effort untuk beradaptasi si anak akan lebih berat dengan adanya ‘keterpaksaan’ ini menurut saya. Walau pun memang apa yang ‘dipaksakan’ oleh orang tua itu pastinya untuk kebaikan mereka juga. Hehe.

Berenang sebagai media melampiaskan energi berlebih yang dimiliki Anis

Mungkin bukan hanya Anis, tetapi kebanyakan anak usia empat tahun memang memiliki energi berlebih yang harus bisa diregulasi dengan baik agar tersalurkan. Terkhususkan Anis, yang bisa kuat bangun subuh, tidak ada tidur siang, dan terus seharian bergerak, baik tubuh atau pun mulut. Nenek kakeknya juga sampai komentar tentang ‘baterai Anis’ yang ngga habis-habis ini. That’s why, I need more space to facilitate him rather than complaining about tiredness of myself about handling him at home all the time. Ya, betul. Pemilihan kursus renang ini memang menjadi win-win solution bagi Anis yang sangat aktif dan saya yang ‘mulai agak’ kewalahan menghadapi his extra energy sendiri.

Berenang sebagai media stimulasi motorik dan juga rentang fokus Anis

Setelah saya baca beberapa artikel, termasuk ngobrol dengan coach di beberapa klub renang yang sempat saya survey, banyak dari mereka yang claiming tentang fungsi berenang pada anak-anak untuk melatih motoriknya (jelas kali yaa, sebadan-badan diminta untuk bergerak dinamis dan beraturan), juga melatih meningkatkan rentang fokus atau konsentrasi pada anak. Terutama untuk fungsi kedua, sepertinya Anis memang cocok dilibatkan di kegiatan ini, hihi.

Bergabung dengan klub renang sebagai wadah bersosialisasi Anis

Usia empat tahun adalah fasa di mana seorang anak sedang berkembang sisi psikososialnya. Setelah tiga tahun sebelumnya memiliki ego dan ke-aku-an yang sangat tinggi. Untuk membantu Anis mengembangkan diri sebagai makhluk sosial tersebut, bergabung dengan klub renang (non-private) bisa menjadi salah satu wadahnya. Maklum, kami tinggal di komplek yang cukup individualis, jadi kegiatan luar bisa jadi alternatif pilihan.

Berenang sebagai aktivitas kebugaran yang dianjurkan oleh agama

Namanya pun olah raga, pastinya memiliki fungsi untuk menjaga kebugaran. Karena, terkadang banyak orang tua yang hanya terfokus pada kebutuhan otak anak-anaknya saja. Les matematika, les bahasa, les sains, les musik, dll. Dan mengesampingkan kebutuhan jasmaninya juga. Yaitu, budaya berolah raga, misalnya.

Similar Posts

9 Comments

  1. I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.

  2. buy priligy in the us 5 The clomiphene citrate challenge test, in which the FSH level is obtained on day 3 of the cycle, then again on day 10 after administration of clomiphene citrate Clomid; 100 mg per day on days 5 to 9, also can be helpful in assessing ovarian reserve

  3. أنابيب uPVC في العراق تقدم شركة إيليت بايب في العراق مجموعة من أنابيب الـ uPVC عالية الجودة، المعروفة بمتانتها ومقاومتها للتآكل وسهولة تركيبها. تم تصميم أنابيب الـ uPVC لدينا لتلبية معايير الجودة الصارمة، مما يجعلها خيارًا ممتازًا لمجموعة متنوعة من التطبيقات. باعتبارها واحدة من أفضل وأكثر شركات تصنيع الأنابيب موثوقية في العراق، تضمن شركة إيليت بايب أن أنابيب الـ uPVC الخاصة بنا تقدم أداءً متميزًا وموثوقية. تعرف على المزيد حول أنابيب الـ uPVC الخاصة بنا من خلال زيارة elitepipeiraq.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *